Satu dari sekian banyak keuntungan yang saya rasakan saat menjadi mahasiswa adalah banyaknya kesempatan untuk berbuat kebaikan. Bukan berarti selama menjadi siswa saya tidak pernah melakukan hal baik, tetapi yang dilakukan di kampus skalanya lebih besar. Itu mungkin yang saya rasakan.
Contoh kecilnya adalah setiap kali ada bencana alam, pihak sekolah akan menggalang dana ke setiap siswa di kelas-kelas melalui ketua kelas. Siswa digerakkan oleh guru-guru untuk mengumpulkan uang atau bahan makanan. Beda ketika setelah saya menjadi mahasiswa. Saya benar-benar merasakan kesempatan untuk menjadi penggerak. Skala terkecil, saya mengajak beberapa teman-teman saya di kelas untuk ikut menggalang dana.
Bila saya tidak menjadi penggerak pun kesempatan dalam membantu sangat terbuka. Penyalur bantuan sudah banyak dan menjamur. Andaikata saya cuma berniat untuk berdonasi, penyalur bantuan akan terus hadir.
Mungkin ini hanya langkah kecil. Raga kami tidak ada untuk mereka. Setiap orang bisa melakukannya. Namun, bila setiap langkah ini ditempuh oleh tiap-tiap orang, bisa dibayangkan seberapa besar bantuan yang terhimpun? Kecil, kecil, kecil, lalu membesar menjadi besar layaknya bola salju yang terus bergulir.
Saya percaya hal itu. Langkah kecil adalah awal dari langkah-langkah besar.
Contoh kecilnya adalah setiap kali ada bencana alam, pihak sekolah akan menggalang dana ke setiap siswa di kelas-kelas melalui ketua kelas. Siswa digerakkan oleh guru-guru untuk mengumpulkan uang atau bahan makanan. Beda ketika setelah saya menjadi mahasiswa. Saya benar-benar merasakan kesempatan untuk menjadi penggerak. Skala terkecil, saya mengajak beberapa teman-teman saya di kelas untuk ikut menggalang dana.
Bila saya tidak menjadi penggerak pun kesempatan dalam membantu sangat terbuka. Penyalur bantuan sudah banyak dan menjamur. Andaikata saya cuma berniat untuk berdonasi, penyalur bantuan akan terus hadir.
Mungkin ini hanya langkah kecil. Raga kami tidak ada untuk mereka. Setiap orang bisa melakukannya. Namun, bila setiap langkah ini ditempuh oleh tiap-tiap orang, bisa dibayangkan seberapa besar bantuan yang terhimpun? Kecil, kecil, kecil, lalu membesar menjadi besar layaknya bola salju yang terus bergulir.
Saya percaya hal itu. Langkah kecil adalah awal dari langkah-langkah besar.
11 Comments
Luar biasa semangatnya. Lanjutkan mas
ReplyDeleteLanjutkan! :D
Deletegitu dong.. selalu seneng kalo melihat mahasiswa yg aktif dlm kegiatan kemanusiaan gini mas :). drpd dtg ke kampus cm utk setor absen doang, trus kerjaan balapan, duuh lgs ga respect ama mahasisw gitu.
ReplyDeleteaku ttp slalu menganggab, mahasiswa yg sedari kuliah udh atif dlm banyak kegiatan positiv, setelah lulus mereka ini yg pastinya lbh cepet beradaptasi dan sukses dlm pekerjaan :).
kalo sdg interview anak2 fresh graduate, aku slalu tanya, pas kuliah aktif dlm hal apa aja :). menentukan banget utk aku bisa trima di kantorku soalny
Doain semoga konsisten ya, mbak.. :D
Deletenah ini
ReplyDeleteWah, mantap betul~ Saya kalau menengok ke belakang sewaktu jadi mahasiswa boro-boro ikut kegiatan sosial. Bisa membagi waktu antara kerjaan dan tugas kuliah aja waktu itu udah syukur. :(
ReplyDeleteGapapa bang Yogs, itu juga keren. Kerja juga menghasilkan sesuatu~
DeleteKeren mas. Menjalankan peluang baik di kesempatan yang ada. Memang untuk mahasiswa masih punya banyak waktu untuk melakukan kegiatan positive seperti meyalurkan bantuan atau menjadi penggerak, beda hal nya setelah bukan lagi mahasiswa dan masuk ke dunia kerja. Boro boro mau menjadi penggerak, untuk waktu tidur/beristirahat aja kadang juga susah :(
ReplyDeleteSemangat as always mas robby!!!
Doain untuk selalu konsisten ya, mbak. :D
DeleteKeren
ReplyDeleteMakasih mas. :D
DeleteTerima kasih sudah membaca. Mari berbagi bersama di kolom komentar.
Emoji